Arthur Cazaux Kandaskan Harapan Stan Wawrinka Di Montpellier

Petenis berusia 22 tahun memperlihatkan performa penuh kendali demi melumpuhkan mantan petenis peringkat 3 dunia, Stan Wawrinka dengan 6-4, 6-3 di babak pertama Montpellier Open. Menariknya, kedua petenis akan menyatukan kekuatan untuk turun di nomor ganda pada hari berikutnya, tetapi hal tersebut tidak menghentikannya untuk merebut kemenangan atas petenis berusia 39 tahun dalam waktu 88 menit.

“Sungguh suatu kehormatan bagi saya bisa berbagi lapangan dengannya,” ungkap Cazaux. “Tentu saya menyaksikannya di televisi ketika saya masih sangat muda, ketika ia memenangkan tiga gelar Grand Slam. Itu suatu kehormatan, tetapi tidak mudah bagi saya karena kami berbincang bersama sebelum turnamen ini tentang melakoni nomor ganda dan kami juga berlatih bersama beberapa hari lalu.”

“Saya merasa gembira dengan kemenangan saya kali ini. Saya harus tetap fokus karena ia bermain dengan lebih baik di set kedua. Ia servis dengan lebih baik, jadi, tidak mudah bagi saya untuk menekannya pada service game-nya. Saya merasa cukup senang dengan kemenangan ini karena saya bermain dengan level yang cukup baik di sepanjang pertandingan.”

Kunci kemenangan petenis tuan rumah adalah performa solid pada servisnya, setelah ia memenangkan 85 persen poin dari servis pertamanya.

Ada sekilas permainan meyakinkan dari petenis berkebangsaan Swiss, Wawrinka, tetapi ia tidak mampu mengkonversi kedua peluang break point yang ia ciptakan.

Sementara itu, petenis berusia 22 tahun kini akan mendapatkan peluang untuk membalas dendam setelah ia akan berhadapan dengan petenis unggulan kedua, Felix Auger Aliassime di babak kedua. Sampai saat ini, ia tertinggal dengan 0-2 dalam head to head mereka, termasuk kalah di babak yang sama di turnamen yang sama pada musim lalu.

“Itu akan menjadi balas dendam, karena saya juga bertanding melawannya tiga pekan lalu. Saya mengenal Felix dengan sangat baik, itu akan menjadi pertarungan sengit seperti biasanya. Jadi, saya merasa cukup senang bisa berada di babak kedua dan bertanding melawannya di hadapan penonton sendiri.”

Di aksi lain, petenis berkebangsaan Cina, Buyunchaokete mengalahkan petenis berkebangsaan Jerman, Daniel Altmaier dengan 7-6, 6-3 sebelum membukukan laga babak kedua Montpellier Open melawan petenis tuan rumah, Constant Lestienne atau petenis berkebangsaan Kroasia, Borna Coric.

Rekan senegara Altmaier, Dominik Koepfer bernasib lebih beruntung setelah ia mampu memetik kemenangan 6-4, 7-6 ataas petenis tuan rumah, Gregoire Barrere dan akan menjadi lawan petenis unggulan keempat, Alexander Bublik.