Juara Linz Open musim 2023, Anastasia Potapova membuktikan diri masih terlalu tangguh bagi Julia Grabher ketika mereka bertemu di babak pertama edisi musim 2025

Petenis berusia 23 tahun dengan impresif memperlihatkan seberapa baik kondisi di Linz cocok dengan permainannya dan ia memetik kemenangan meyakinkan 6-2, 6-2 atas petenis tuan rumah, Grabher dalam waktu 67 menit saja.

Bagi petenis peringkat 33 dunia, kemenangan tersebut menjadi kemenangan kedelapan dari pertandingan kesembilan yang ia lakoni di Linz Open. Petenis tuan rumah tampil habis-habisan dengan dukungan penuh penonton yang antusias, tetapi seringkali kewalahan dengan pukulan datar dan keras dari petenis peringkat 33 dunia.

“Sedikit mengecewakan bahwa saya kalah di dua service game pertama saya di set pertama dan kedua. Itu menjadi racun melawan petenis sehandal dirinya. Meskipun begitu, saya mendapatkan kesempatan untuk bangkit di set pertama. Jika saya bisa mengimbanginya, maka saya bisa mendapatkan lebih banyak peluang dari lawan saya. Ia menempatkan bola-bolanya dengan baik, servis dengan kuat, dan sayangnya, saya hanya mendapatkan sedikit akses,” jelas Grabher.

Sementara Potapova mengungkapkan, “Saya harus mengatakan, saya benar-benar merasa seperti rumah ketika berada di sini. Lapangan ini sangat cocok dengan permainan saya. Julia tengah berupaya untuk kembali ke posisi yang lebih baik setelah cedera parah. Saya yakin itu hanya tinggal masalah waktu.”

Berdiri di antara petenis unggulan keenam, Potapova dan satu tempat di perempatfinal Linz Open adalah petenis berkebangsaan Slovakia, Rebecca Sramkova yang mengandaskan petenis berkebangsaan Italia, Elisabetta Cocciaretto dengan 7-5, 7-5.