Terhindar Dari Kekalahan, Anna Kalinskaya Jadi Semifinalis Di Singapura

2025-02-02 22:03:35 By Odegaard

Setelah kecolongan set kedua, petenis unggulan pertama tampil tanpa ampun di set ketiga sebelum menyegel kemenangan 6-3, 4-6, 6-0 atas petenis peringkat 132 dunia, Manachaya Sawangkaew, sehingga ia berhak melenggang ke semifinal Singapore Tennis Open.

 

Setelah empat game yang berlangsung relatif tenang, petenis unggulan pertama mendapatkan peluang break point pertama di game kelima sebelum unggul dengan 3-2. Dengan keunggulan 5-3 dan petenis berkebangsaan Thailand Sawangkaew melakukan servis demi bertahan di pertandingan, petenis unggulan pertama memanfaatkan peluang break point lain demi mengantongi kemenangan set pertama.

 

Sawangkaew mungkin gagal menjadi ancaman di set pertama, tetapi set kedua menjadi kisah yang sama sekali berbeda.

 

Di awal set kedua, petenis berkebangsaan Thailand menyia-nyiakan empat peluang break point di game pertama, tetapi ia terus menekan dan berakhir dengan memanfaatkan peluang break point di game ketiga dan kelima dalam perjalanan membangun keunggulan 5-1.

 

Sementara Kalinskaya berhasil memanfaatkan satu peluang break point, Sawangkaew tetap memaksakan set penentu setelah ia mengkonversi peluang match point kedua di game kesepuluh.

 

Namun, kekalahan set kedua menjadi alarm bagi petenis unggulan pertama yang mendominasi set ketiga dan memenangkannya tanpa balas.

 

Setelah berjuang melawan virus di awal musim 2025 dan kalah di dua pertandingan pertamanya, petenis unggulan pertama kini telah mengantongi tiga kemenangan dan terpaut dua kemenangan lagi untuk memenangkan gelar turnamen WTA pertama dalam kariernya.

 

Demi satu tempat di final Singapore Tennis Open, Kalinskaya akan berduel kontra petenis peringkat 85 dunia, Ann Li. Kedua petenis akan bertemu untuk kali pertama.

 

Di perempatfinal, Li harus berjuang ekstra keras demi menumbangkan petenis berkebangsaan Australia, Kimberly Birrell dengan 7-6, 7-6.

 

Dua semifinal lain diisi oleh dua petenis unggulan yang melalui dua laga yang berbanding terbalik. Petenis unggulan kedua, Elise Mertens tidak menghadapi banyak kendala ketika membantai petenis unggulan keenam, Camila Osorio dengan 6-4, 6-2, sedangkan lawannya di semifinal, petenis unggulan keempat, Wang Xinyu harus berjuang habis-habisan demi melumpuhkan petenis berkebangsaan Swiss, Jil Teichmann dengan 6-7, 7-6, 6-4.