Erick Thohir: 3 Calon Pemain Naturalisasi Sesuai Keinginan Kluivert

Ketua Umum PSSI Erick Thohir memastikan tiga calon pemain naturalisasi sudah sesuai dengan keinginan pelatih, Patrick Kluivert. Semuanya ada proses dan transparan.

Tiga pemain itu ialah Mereka ialah Dean James, Emil Audero, dan Joey Pelupessy. Nama-nama mereka baru saja diumumkan dan direncanakan untuk penyelesaian naturalisasi dalam rangka penguatan Timnas Indonesia menuju mimpi ke Piala Dunia.

"Pasti. Semua proses naturalisasi baik sebelumnya atau pun dengan U-17, U-20, pasti proses ini kami diskusikan di Badan Tim Nasional (BTN). Lalu Sekjen bicara kepada para pelatih dan semuanya ada tanda tangan pelatih biasanya," kata Erick dalam jumpa persnya di GBK Arena, Sabtu (22/2/2025).

Erick Thohir yang juga Menteri BUMN ini mengatakan, perlunya hitam di atas putih pelatih juga sebagai bentuk transparasi PSSI terhadap program Timnas Indonesia.

"Jadi kami tidak mau ada tutup menutup. 'Oh, ini pemain titipan, oh, ini kelasnya belum'. Enggak. Kita semua transparan," ujarnya.

"Karena ini tanggung jawab moral kita ketika pemerintah mendukung, DPR mendukung, masyarakat mendukung. Jadi kita juga melakukan yang terbaik untuk Timnas," sambung eks presiden Inter Milan tersebut.

Lantas apakah pemain-pemain itu dipastikan juga bakal diturunkan? Mengingat sempat ada salah satu pemain naturalisasi era Shin Tae-yong, Eliano Reijnders, baru debut saat Indonesia lawan Bahrain tanggal 10 Oktober 2024. Setelah itu, diparkir saat lawan Jepang dan China. Adapun saat melawan Arab Saudi, ia hanya sebagai cadangan.

"Semua itu pilihan pelatih. Kita memberi kesempatan selebar-lebarnya juga kepada liga Indonesia, karena itu Patrick, Danny, Alex, Gerald, memantau banyak pertandingan di liga. Bahkan sampai ke Maluku," ujar Erick Thohir.

"Dan yang menarik itu, kita membuat pertemuan antara mereka difasilitasi PSSI dengan liga. Kami juga berharap, kedekatan BTN dengan liga seperti ini,"

"Kedekatan pelatih Timnas, dan para pelatih klub di liga harus seperti ini. Tim medical nasional dengan para dokter yang ada di klub-klub harus seperti ini, karena ini semua kerja sama yang harus dimaksimalkan," tutupnya.