Merino Jadi Striker Dadakan, Utak-atik Berhadiah dari Arsenal

Sebuah perjudian dari Arsenal membuahkan kemenangan atas Leicester City. The Gunners bahkan tak sempat mencoba Mikel Merino jadi striker saat latihan.

Arsenal memenangi laga sulit di markas Leicester City di King Power Stadium, Sabtu (15/2/2025) malam WIB. Klub dari London utara itu butuh dua gol di penghujung laga, tepatnya pada menit ke-81 dan 87, yang seluruhnya dicetak Mikel Merino.

Merino, yang berposisi asli gelandang itu, rupanya sengaja diinstruksikan Manajer Arsenal Mikel Arteta untuk bermain sebagai penyerang. Arsenal memang kekurangan opsi di lini depan menyusul cederanya Gabriel Jesus, Kai Havertz, Gabriel Martinelli, dan Bukayo Saka.

Keputusan itu baru diambil Arteta beberapa saat sebelum pertandingan. Dengan kata lain, Arsenal tak mempersiapkannya lebih dulu di latihan.

"Saya rasa Mikel (Merino) bekerja dengan menakjubkan. Tidak mudah jadi gelandang dan masuk lalu bermain seperti penyerang," ujar bek Arsenal Jurrien Timber kepada BBC.

"Kami tak sempat berlatih dengan dia sebagai striker, tapi menurut saya dia punya kualitas-kualitas yang luar biasa dan dia menunjukkannya lagi hari ini."

Soal buntunya Arsenal di babak pertama, Timber mengakui timnya kurang trengginas. Mereka cuma mencatatkan satu ancaman ke gawang Leicester di periode itu, berbanding empat di setelah turun minum plus satu peluang mengenai tiang gawang.

"Babak pertama kami tidak main sesuai level kami dan menciptakan beberapa peluang yang tak masuk di babak kedua. Kami tahu ini laga tandang yang berat sebelum ke sini, tapi kemenangan 2-0 itu sangat layak," ujarnya.